Latih Bikin Abon Ikan

Latih Bikin Abon Ikan

GUNA memaksimalkan potensi laut, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Bengkulu bekerjasama dengan Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Kaur, melakukan pelatihan dan pembinaan dan pengembangan sentra UKM pembuatan abon dari ikan tuna kepada 20 orang istri nelayan di kawasan Kampung Nelayan Desa Pasar Lama Kecamatan Kaur Selatan, Selasa (11/12).

“Potensi ikan tuna di Kaur ini sangat banyak, dan sayang kalau tidak dimanfaatkan dengan maksimal. Maka dari itu para ibu-ibu pesisir ini dilatih membuat abon ikan tuna,” kata Kabid Koperasi dan UKM Diskop UKM dan Perindag Kaur, Bendri Yandri Nainggolan Spt, saat membuka acara pembinaan dan pengembangan sentra usaha kecil dan menengah di kantor desa Pasar Lama, kemarin (11/12).

Dikatakannya, melalui pelatihan ini diharapkan dapat menaikkan harga hasil laut yang anjlok saat musim panen ikan tiba dan sekaligus juga dapat menjadi makanan khas Kabupaten Kaur di masa mendatang. Sebab melimpahnya hasil tangkapan ikan saat musim panen ikan tiba memang membuat nilai jual ikan menjadi anjlok. Saat harga ikan menurun, para nelayan seringkali tak berdaya untuk menaikkan harga jual ikan.

“Pelatihan ini juga bisa mengatasi nelayan jika harga ikan turun,dan ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan perempuan nelayan dalam mengelolah hasil laut dengan cara dibuat abon, karena sangat menjanjikan untuk di kembangkan,” terangnya.

Sementara itu, Kabid Pemberdayaan Usaha Kecil Disperindag Provinsi Bengkulu Tasinul Arifin SE yang hadir dalam pelatihan menyampaikan, pelatiha pembutan abon ikan dan sekaligus pelatihan kemasan bagi masyarakat pesisir ini sebagai upaya untuk mengangkat kemandirian nelayan Kaur. Untuk itu, ia berharap dengan pelatihan pengolahan perikanan ini, masyarakat pesisir dapat meningkatkan wawasan dan pengetahuan akan nilai perikanan.

“Setelah kegiatan ini saya berharap dapat menumbuhkan jiwa kewirausahaan dalam masyarakat pesisir sehingga bisa meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Kaur,” harapnya.(618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: